Kupang, NTT – menjadi momen yang mengesankan di Sekretariat SIAGA Center di Jalan Sudirman, saat Benyamin Tefa, seorang pria paruh baya asal Desa Op, Kecamatan Nunkolo, Kabupaten Timor Tengah Selatan, tiba dengan penuh semangat. Perjalanan menuju Kupang memakan waktu 4-5 jam menggunakan transportasi umum, namun cuaca panas tidak mengendurkan niatnya.
Dengan mengenakan batik merah dan kain sarung, Benyamin Tefa melangkah percaya diri dan langsung menyapa staf SIAGA Center. Keberaniannya untuk datang sendiri, hanya diantar sopir, cukup mengejutkan banyak orang.
Saat ditanya mengenai keperluannya, Benyamin menjelaskan bahwa tujuan kedatangannya adalah untuk mengambil baliho dan stiker pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT nomor urut 3, Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu. “Saya minta baliho dan stiker Pak Simon Kamlasi,” ungkapnya polos.
Benyamin mengungkapkan kebanggaannya terhadap Simon Petrus Kamlasi, yang dianggapnya sebagai putera terbaik Tanah Timor. Ia meyakini bahwa kontribusi Kamlasi kepada masyarakat sangat berarti. “Pak Simon sudah bantu banyak orang,” tuturnya.
Kisah Benyamin Tefa membuat Direktur SIAGA Center, Yusinta Ningsih Nenobahan, terinspirasi. Setelah mendengar permintaan Benyamin, Yusinta segera menyambutnya dan memberikan baliho serta stiker yang diminta. Ia juga memfasilitasi perjalanan Benyamin kembali ke desanya.
Yusinta menekankan bahwa kehadiran Paket SIAGA di NTT bukan hanya dirindukan, tetapi juga sudah melekat di hati masyarakat. “Cinta masyarakat untuk Paket SIAGA sudah tertanam,” ujarnya.
Cerita Benyamin Tefa menjadi pelajaran berharga bagi Yusinta dan masyarakat, bahwa cinta bisa dibuktikan melalui perjuangan tulus. Ini menunjukkan dedikasi yang kuat dari masyarakat untuk mendukung calon pemimpin yang mereka idolakan.