Kupang– Pemerintah Kota Kupang menyatakan komitmennya untuk menyukseskan program pemberian makanan bergizi gratis bagi pelajar, yang merupakan inisiatif Presiden Prabowo Subianto. Program ini ditujukan untuk meningkatkan kesehatan dan kualitas belajar pelajar di seluruh Indonesia, termasuk di Kota Kupang.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Dumuliahi Djami, mengungkapkan bahwa jumlah siswa PAUD/TK, SD, dan SMP di Kota Kupang saat ini mencapai 69.175 pelajar. Dengan alokasi anggaran sebesar Rp10 ribu per pelajar, total kebutuhan dana untuk merealisasikan program ini di Kota Kupang mencapai Rp691.750.000.
“Anggaran besar untuk program ini berasal dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pendidikan. Sementara itu, kami juga menganggarkan Rp2 miliar di tingkat daerah untuk mendukung pelaksanaan program ini pada 2025. Anggaran tersebut sudah disetujui dalam sidang APBD Kota Kupang pada November 2024,” kata Dumuliahi Djami, Selasa, 3 Desember 2024.
Program makanan bergizi gratis ini telah masuk dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025, dengan total anggaran nasional sebesar Rp71 triliun. Dumuliahi menjelaskan bahwa program ini saat ini masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari pemerintah pusat terkait mekanisme pelaksanaannya di daerah.
“Kami berharap pelaksanaannya bisa dimulai pada Januari 2025. Begitu juknis diterbitkan, kami akan langsung mengeksekusi program ini,” tambahnya.
Program ini diharapkan memberikan dampak positif bagi pelajar, terutama dalam mendukung pertumbuhan fisik dan kemampuan belajar mereka. Pemerintah Kota Kupang optimis, melalui sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, program ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan pelajar di wilayah tersebut. **