Kupang||DetikNTT.com – Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Wahana Insan Mandiri resmi hadir di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memberikan alternatif pinjaman yang lebih adil dan terjangkau bagi masyarakat. Koperasi yang berkantor pusat di Jalan Piet A. Tallo, Kota Kupang ini bertujuan untuk memerangi praktik pinjaman dengan bunga harian yang sering kali mencengkeram perekonomian masyarakat, khususnya di daerah pedesaan.
Ketua Badan Pengurus KSP Wahana Insan Mandiri, Jonathan Nubatonis, mengungkapkan bahwa pendirian koperasi ini didorong oleh keprihatinan atas kondisi masyarakat di desa-desa yang sering terjebak dalam praktik pinjaman ilegal. Banyak koperasi harian yang beroperasi secara ilegal dan memberikan pinjaman dengan bunga yang sangat tinggi, merugikan dan membebani perekonomian masyarakat.
“Ada latar belakang ketika kita keliling desa-desa di daratan Timor dan NTT umumnya, koperasi harian yang mencengkeram ekonomi masyarakat dan ilegal sangat banyak. Kami prihatin dengan kondisi ini dan berkomitmen membantu pemerintah untuk memberikan solusi yang memudahkan akses pinjaman dengan bunga wajar bagi masyarakat,” ujar Jonathan Nubatonis kepada media , Selasa (8/4/2025).
KSP Wahana Insan Mandiri membuka kesempatan bagi siapa saja yang ingin menjadi anggota koperasi, asalkan memenuhi syarat yang ditetapkan. Untuk menjadi anggota, masyarakat hanya perlu menyetor simpanan pokok sebesar Rp200.000 dan simpanan wajib Rp50.000. Setelah memenuhi syarat tersebut, anggota dapat mengajukan pinjaman untuk kebutuhan ekonomi produktif atau konsumtif sesuai dengan prinsip koperasi. “Kita sangat terbuka bagi siapa saja yang ingin bergabung, asal memenuhi syarat yang ada. Kami juga memiliki modal yang cukup untuk memberikan pinjaman sesuai kebutuhan anggota. Kami siap melayani tanpa memandang besar kecilnya pinjaman yang diajukan,” tambah Jonathan.
Dengan jumlah anggota yang saat ini mencapai 200 orang, KSP Wahana Insan Mandiri berharap dapat terus berkembang dan melayani lebih banyak masyarakat di seluruh NTT. Selain itu, koperasi ini berencana untuk membuka cabang-cabang di berbagai wilayah di NTT, disesuaikan dengan potensi dan kebutuhan anggota yang semakin meningkat.
“Kami optimistis bisa hadir di seluruh wilayah NTT dan bahkan Indonesia, tergantung pada situasi dan kebutuhan anggota. Kami berharap koperasi ini bisa menjadi solusi bagi masyarakat NTT yang selama ini terjebak dalam kesulitan finansial akibat pinjaman ilegal,” ujar Jonathan penuh harap.
Dengan hadirnya KSP Wahana Insan Mandiri, masyarakat NTT kini memiliki alternatif koperasi yang sah, transparan, dan mengedepankan prinsip keadilan dalam pemberian pinjaman. Koperasi ini diharapkan dapat menjadi pendorong kesejahteraan ekonomi masyarakat NTT dengan memberikan akses keuangan yang lebih baik dan terjangkau.
