DetikNTT.Com || Kupang – Orang Indonesia tentu sudah tidak asing lagi dengan masakan Padang atau yang dikenal juga dengan masakan Minang. Salah satu kekayaan budaya kuliner dari Minangkabau ini sudah terkenal seantero Indonesia bahkan hingga ke mancanegara.
Masakan Minang atau masakan Padang memiliki cita rasa utama pedas dan gurih. Rasa gurih dan pedas diperoleh melalui santan dan cabai merah. Bumbu ini dapat dicampur dengan bahan baku seperti daging bebek, sapi, ayam, ikan dan lain sebagainya
ciri khas setiap masakan Padang akan berbeda sesuai dengan pemilihan kualitas bahan baku yang dibuat, selain itu cita rasanya juga dapat berbeda dari tangan satu dengan tangan lain.Pada hari Rabu, 10 Juli 2024, DR. Harry Kota, dosen di Universitas Nusa Cendana (Undana) NTT, mengadakan grand opening usaha barunya, Rumah Makan Padang “Rindu Minang” dan Apotek “Almathea”, yang berlokasi di Jln. W.J. Lalamentik Oebufu. Acara ini juga bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke-55 tahun.
Acara dimulai dengan pemotongan pita oleh Kapolresta Kupang Kota,Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol.) Aldinan R.J.H Manurung, S.H., S.I.K., M. Si dilanjutkan dengan ibadah syukur yang dipimpin oleh Pdt. Dr. Sarlinda A. Kisek, S.Si-Teol, M.Si. Dalam sambutannya, Kapolresta Kupang Kota memberikan apresiasi atas pembukaan rumah makan tersebut, mengingat ini adalah rumah makan Padang pertama yang dimiliki oleh orang Kupang.
Sebagai pembina FKPPI, Kapolresta Aldinan menyampaikan pentingnya putra-putri purnawirawan Polri untuk memberikan dampak positif kepada masyarakat, termasuk melalui inovasi baru dan bantuan bagi masyarakat yang kurang mampu. “Kita harus memberi dampak positif bagi masyarakat sekitar kita,” ungkap Kapolresta Aldinan.
DR. Harry Kota menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua yang hadir dan memberikan restu serta doa untuk usaha barunya. Ia menjelaskan bahwa masakan Padang adalah kuliner yang disukai banyak orang dan tidak pernah kehilangan popularitas. Oleh karena itu, ia mendatangkan langsung chef dari Tanah Datar yang memiliki lisensi khusus untuk membuka rumah makan ini.
Selain itu Harry juga membuka Apotek Almathea yang menyediakan obat-obatan, dan juga menawarkan pemeriksaan gula darah, kolesterol, dan tekanan darah. Nama “Almathea” sendiri berarti kelembutan dan ketenangan, mencerminkan pelayanan yang diharapkan oleh DR. Harry Kota.
Sebelumnya DR. Harry menjalani hidup dengan sederhana dan apa adanya, mengingat latar belakangnya yang berasal dari keluarga kurang mampu.* Lia
